 |
| Konsumsi BBM selama Lebaran mengalami kenaikan. |
Semarang-Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah Brasto Galih Nugroho mengatakan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) saat arus mudik Lebaran, naik sebesar 56 persen dari konsumsi rerata harian normal. Sedangkan saat arus balik, konsumsi BBM juga meningkat sebesar 57 persen. Pernyataan itu dikatakan saat memberikan keterangan pers secara virtual, Selasa (10/5).
Menurutnya, selama masa libur Lebaran tahun ini terjadi peningkatan konsumsi BBM dari rerata harian normal. Hal itu juga tidak lepas, karena pemerintah tidak melarang masyarakat melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.
Brasto menjelaskan, sebelumnya Pertamina sempat memprediksi jika konsumsi BBM saat arus mudik akan meningkat sebesar 42 persen. Sedangkan saat arus balik, diperkirakan naik sebesar 45 persen. Namun, kondisi di lapangan konsumsi BBM mengalami kenaikan di atas prediksi awal.
"Tentunya kelancaran distribusi BBM tersebut, tidak lepas dari dukungan dan koordinasi semua pihak. Mulai dari kepala daerah dan jajarannya, TNI/Polri, Dinas ESDM, Dinas Perhubungan dan Jasa Marga," kata Brasto.
Lebih lanjut Brasto menjelaskan, tren konsumsi BBM jenis gasoline yang mengalami peningkatan tertinggi terjadi di wilayah Kabupaten Brebes mencapai 813 Kilo Liter (KL) per hari. Yakni, mengalami kenaikan 120 persen dibanding rerata harian normal yang hanya 368 KL per hari. Kemudian disusul Kebumen sebesar 678 KL per hari atau naik 119 persen, dari sebelumnya 309 KL per hari. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar