Semarang-General Manager Jasamarga Semarang-Batang Prajudi mengatakan pihaknya telah menyiapkan skenario buka tutup rest area atau tempat istirahat, saat libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Tujuannya, untuk membatasi jumlah kendaraan yang masuk atau kapasitas pengunjung guna mengantisipasi penyebaran COVID-19. Pernyataan itu dikatakannya saat ditemui usai menggelar apel satuan tugas (Satgas) pengamanan Nataru di GT Kalikangkung, Rabu (8/12).
Prajudi menjelaskan, di sepanjang ruas jalan tol Semarang-Batang itu pihaknya memiliki empat lokasi tempat istirahat. Yakni di KM 379A, KM 391A, KM 360B dan KM 389B. Masing-masing tempat istirahat di ruas tol Semarang-Batang itu memiliki fasilitas berbeda dan luasan berbeda, namun paling banyak disinggahi adalah KM 379A dan KM 360B.
Menurut Prajudi, guna mengantisipasi penumpukan kendaraan di tempat istirahat di sepanjang ruas jalan tol Semarang-Batang itu pihaknya sudah menyiapkan skenario. Yakni, akan melakukan buka tutup tempat istirahat jika sudah memenuhi kapasitas yang disyaratkan.
"Untuk mengantisipasi terjadi lonjakan di rest area, maka kami mengimbau para pengelola rest area untuk mengurangi kapasitas dari rest area. Kami mengimbau kepada pemakai jalan juga sedapat mungkin jika penuh, membeli makanan dibawa dibungkus. Jadi tidak makan di situ. Kami mengimbau juga jangan terlalu lama di rest area, gantianlah. Jika sudah selesai istirahat, maka silakan lanjut bergantian dengan pemakai jalan lain," kata Prajudi.
Lebih lanjut Prajudi menjelaskan, pada masa libur Nataru nanti diperkirakan puncak arus lalu lintas bisa mencapai 50 ribuan kendaraan dari arah Jakarta. Namun, puncak arus kendaraan selama Nataru itu akan terbagi dalam dua sesi. Yakni sebelum Natal, dan sebelum Tahun Baru. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar