Gubernur Ganjar Pranowo berdialog dengan Sekda Sumarno dan Kadinkes Yulianto Prabowo usai memimpin rapat evaluasi COVID-19. |
Ganjar menjelaskan, ke-19 daerah yang tidak terdapat penambahan kasus baru di antaranya adalah Kabupaten Wonosobo, Temanggung, Sragen, Rembang, Kudus dan Banjarnegara. Sementara, daerah yang terdapat penambahan kasus terbanyak adalah Kabupaten Cilacap dan Banyumas masing-masing 13 kasus.
Menurutnya, masyarakat maupun kepala daerah se-Jateng untuk tidak euforia dan merasa bahwa daerahnya sudah bebas dari COVID-19
"Memang ada beberapa daerah yang pada 31 Oktober tercatat nol kasus baru. Tapi jangan kemudian teman-teman merasa, wah tempatku sudah nol. Kita sudah bebas sebebas-bebasnya. Enggak. Kecuali tempat itu adalah satu pulau sendiri," kata Ganjar.
Sementara itu Sekda Sumarno menambahkan, kondisi penanganan COVID-19 di Jateng memang sudah membaik. Per 31 Oktober 2021, penambahan kasus baru di Jateng hanya 54 orang.
"Positivity rate di Jateng, saat ini juga tinggal 0,70 persen saja. Hal ini membuat banyak ICU dan tempat isolasi baik, di rumah sakit maupun isolasi terpusat yang kosong. Hingga saat ini, BOR ICU di Jateng hanya 5,57 persen dan BOR isolasi hanya 1,95 persen," ucap Sumarno. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar