Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah |
Semarang-Gubernur Jawa Tengah saat melakukan kegiatan bersepeda pagi juga disempatkan melakukan kunjungan, ke sejumlah sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka. Dari hasil tinjauan dan kunjungan langsung ke sekolah itu, masih dijumpai adanya siswa berangkat sekolah naik angkutan umum maupun ojek online.
Gubernur Ganjar Pranowo menyayangkan kondis itu, padahal sudah diimbau sebelumnya bahwa sekolah bisa mengarahkan siswanya berangkat sekolah dengan diantar orang tua. Pernyataan itu dikatakannya saat melakukan peninjauan ke sejumlah sekolah, kemarin.
Menurutnya, ada yang salah dalam penerapan aturan antara pihak sekolah dengan orang tua siswa.
"Satu dua problem transport ya, karena orang tuanya tidak bisa mengantar secara langsung atau menjemput secara langsung. Tadi saya lihat ada yang naik angkot, ada yang naik ojek. Tapi sangat sedikit sih," kata Ganjar.
Lebih lanjut Ganjar meminta peran sekolah dan juga orang tua hingga kerabat terdekat siswa turut berperan membantu mensukseskan pelaksanaan pembelajaran tatap muka. Sehingga, usaha yang dilakukan secara bersama dalam menyukseskan pembelajaran tatap muka di tengah pandemi bisa berhasil.
"Ini yang mesti hati-hati, kita butuh bantuan orang tuanya. Orang tua juga bisa membantu, jadi effortnya bareng-bareng. Orang tuanya terlibat, saudaranya terlibat, keluarga terdekatnya terlibat," pungkasnya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar