Kombes Pol Rudy Syafirudin Dirlantas Polda Jateng |
Semarang-Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Rudy Syafirudin mengatakan pihaknya kembali melakukan penyekatan di jalur-jalur pintu masuk perbatasan dengan provinsi lain, dalam upaya mencegah meningkatnya kembali angka kasus COVID-19. Penyekatan di perbatasan antarprovinsi ataupun antarkabupaten/kota, dilakukan setiap akhir pekan hingga keadaan sudah dinyatakan aman dan pandemi telah terkendali. Pernyataan itu dikatakannya di Mapolda, Kamis (26/8).
Rudy menjelaskan, pada saat dilakukan penyekatan selama PPKM darurat menunjukkan hasil baik dalam upaya menekan angka kasus COVID-19. Oleh karenanya, sesuai instruksi Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi maka kegiatan penyekatan kembali dilakukan di wilayah perbatasan Jateng antarprovinsi maupun antarkabupaten/kota.
Menurutnya, upaya yang diambil dalam menekan dan mengendalikan kasus COVID-19 di Jateng dengan kembali menerapkan kebijakan penyekatan di wilayah perbatasan antarprovinsi ataupun antarkabupaten/kota. Yakni dilakukan pada setiap akhir pekan mulai Jumat, Sabtu dan Minggu.
"Kami akan melakukan penyekatan secara intensif kembali. Tetapi sasarannya bukan melakukan penindakan, tapi kami melakukan edukasi terhadap seluruh pengguna kendaraan. Kita akan memeriksa, apakah kendaraan-kendaraan tersebut pengemudinya sudah mendownload PeduliLindungi atau belum. Kalau belum, kita akan pandu. Dan kita coba cek juga apakah sudah tervaksin atau belum, kalau belum kita akan arahkan. Bahwasanya, seluruh masyarakat harus tervaksin. Dan Alhamdulillah, vaksin di Jawa Tengah cukup banyak," kata Rudy.
Lebih lanjut Rudy menjelaskan, jajaran Satlantas di 35 polres/polresta/polrestabes sudah diperintahkan melakukan kegiatan penyekatan di akhir pekan hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan. Termasuk, melakukan pemantauan di setiap rest area di jalan tol di wilayah Jateng untuk memantau dan mencegah adanya kerumuman masyarakat saat beristirahat. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar