Yulianto Prabowo Kepala Dinkes Jateng |
Semarang-Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan pihaknya akan membuka kesempatan kepada pihak swasta, jika akan membantu pemerintah dalam upaya percepatan program vaksinasi. Namun, harus tetap memerhatikan prosedur yang telah ditetapkan. Pernyataan itu dikatakan saat ditemui di kantor gubernuran, kemarin.
Menurut Yulianto, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi jika ada pihak swasta membuka sentra vaksinasi.
Yulianto menjelaskan, persyaratan bagi pihak swasta yang akan berpartisipasi dalam program vaksinasi adalah harus menggandeng fasilitas kesehatan setempat. Baik itu rumah sakit, puskesmas atau klinik sesuai aplikasi Pcare.
Persyaratan lainnya, adanya tenaga vaksinator dan tenaga administrasi untuk menginput data ke aplikasi Pcare. Serta, memiliki peralatan atau tempat penyimpanan vaksin dengan suhu tertentu.
"Banyak yang mau berpartisipasi untuk mendirikan sentra-sentra vaksinasi. Tapi selalu minta yang mau berpartisipasi itu jangan terpusat di kota-kota besar, tapi digeser ke kota-kota kecil di daerah. Mereka itu yang sangat membutuhkan bantuan itu," kata Yulianto.
Lebih lanjut Yulianto menjelaskan, apabila bisa memenuhi persyaratan yang ditetapkan itu maka pihak swasta bisa mengajukan permohonan ke Dinas Kesehatan setempat. Nantinya, kuota vaksin akan dipenuhi sesuai stok yang tersedia. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar