Gubernur Ganjar Pranowo ikut memeriksa sebuah travel yang dipakai rombongan pengantin asal Klaten menuju Ngawi saat melintas di exit tol Sragen, Kamis (6/5). |
Semarang-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menemukan sebuah mobil travel bernomor polisi dan membawa rombongan pengantin dari Klaten menuju Ngawi Jawa Timur, Kamis (6/5). Kendaraan travel itu dihentikan petugas di exit tol Sragen, dan diketahui melanggar protokol kesehatan.
Ganjar menyebutkan, dari dalam travel itu diketahui cukup banyak orang duduk berdekatan tanpa jarak. Dirinya sempat menduga, travel tersebut membawa rombongan pemudik asal Jakarta.
"Ini dari mana? Dari Jakarta ya? Mau mudik ke mana?," tanya Ganjar.
Ganjar meminta kepada petugas di pos penjagaan exit tol Sragen, agar rombongan pengantin itu dilakukan tes antigen. Sebab, selama dalam perjalanan tidak mematuhi protokol kesehatan.
"Lho ini bahaya. Itu lihat di dalam tidak berjarak. Semuanya umpel-umpelan. Jangan sampai jadi klaster. Tolong dites semua pak," perintah Ganjar.
Diketahui, jumlah pemudik yang masuk dari pintu utama Jateng wilayah Timur belum terlihat mengkhawatirkan. Namun dipastikan, pemudik dari wilayah Timur lebih sedikit dibanding wilayah Barat.
"Pemudik yang dari Jatim dan daerah sekitarnya, sampai hari ini belum banyak. Belum begitu terasa sampai hari ini, dan landai-landai saja. Tetap yang paling banyak itu dari Barat seperti Jakarta, Bodetabek dan sekitarnya," tandasnya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar