Anggota Brimob Polda Jateng mengamankan vaksin Sinovac yang disimpan di Gudang Farmasi Dinkes. |
Semarang-Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan keberadaan vaksin Sinovac sangat berharga, karena berkaitan dengan keselamatan nyawa manusia. Oleh karena itu, jajarannya bertugas untuk mengamankan dan menjaga gudang farmasi tersebut sebagai obyek vital.
Menurutnya, Gudang Farmasi milik Dinas Kesehatan sebagai tempat penyimpanan vaksin COVID-19 dijaga ketat dari aparat Polrestabes Semarang dibantu Brimob Polda Jateng.
Kapolda menjelaskan, nantinya personel kepolisian juga akan mengawal pendistribusian vaksin Sinovac dari gudang farmasi menuju ke kabupaten/kota di Jateng. Sehingga, selama perjalanan tetap lancar dan mutu vaksin tetap terjamin sampai di tempat tujuan.
"Dan sampai sekarang kita amankan, sambil menunggu perintah dari pak gubernur sebagai ketua gugus tugas di Provinsi Jawa Tengah tentang pembagiannya nanti ke mana dan kepada siapa. Polri sifatnya hanya mengamankan, biar tidak terjadi adanya satu gangguan dari vaksin," kata kapolda, Rabu (6/1).
Terpisah, Gubernur Ganjar Pranowo meminta masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan informasi menyesatkan soal vaksin Sinovac. Masyarakat juga diminta mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah.
"Sehingga, cerita hoax yang beredar jangan ikut atau cuek aja jangan didengerin. Jadi, masyarakat jangan mempercayai hoax bisa bertanya kepada pemerintah," ujar Ganjar. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar