Sejumlah orang terjaring razia masker yang digelar petugas gabungan di kawasan Simpang Lima Semarang, Senin (14/9). |
Semarang-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan ada sejumlah daerah di provinsi ini yang harus mengendalikan penyebaran COVID-19, agar tidak terus bertambah kasus positifnya. Di antaranya Kota Semarang, dan sejumlah daerah di pantura timur Jateng.
Ganjar menjelaskan, beberapa daerah itu memang diketahui terjadi penambahan kasus positif COVID-19. Salah satunya adalah di Kota Semarang, dengan penambahan klaster Warung Makan Bu Fat.
Menurutnya, kepala daerah itu harus mampu mengendalikan dan mendisiplinkan masyarakat berkaitan dengan protokol kesehatan.
"Ada beberapa kabupaten/kota, yang hari ini butuh perhatian. Maka hari ini saya minta kepada kawan-kawan bupati/wali kota, secara bersama kita menjaga dan lebih ketat lagi. Ya remnya agak diinjak lebih dalam. Ada Kabupaten Tegal, Rembang, Boyolali, Sragen, Wonosobo, Pemalang, Kudus dan Pati serta Kota Semarang. Ini menjadi perhatian kita, setidaknya dalam minggu ini agar semua melakukan pengendalian rem," kata Ganjar usai memimpin rapat evaluasi penanganan COVID-19, Senin (14/9).
Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, dalam mendisiplinkan masyarakat terhadap protokol kesehatan maka seluruh Satpol PP di semua kabupaten/kota di Jateng harus semakin gencar menggelar razia penegakan hukum. Petugas Satpol PP bersama TNI/Polri bisa menjadwalkan waktu razia protokol kesehatan, dan memantau kegiatan masyarakat jika terjadi kerumunan. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar