Semarang-Komisioner Bawaslu Jawa Tengah Rofiuddin meminta kepada para pemantau pilkada untuk bisa mengawasi setiap tahapan, namun diusahakan fokus pada salah satu isu demi pendalaman materi. Pemantau pilkada perlu fokus pada isu-isu tertentu, agar apa yang dipantau selama pelaksanaan pilkada lebih terarah.
Menurutnya, pemantau pemilu di Pilkada 2020 bisa meniru apa yang dilakukan Pattiro Semarang saat Pilkada 2019. Yakni, mengkhususkan pada pemantauan soal isu netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
Rofi menjelaskan, para pemantau pilkada diharapkan bisa memilih isu yang akan dipantau. Sebab, pilkada merupakan kegiatan besar yang cukup luas obyek pemantauannya.
"Pemantau harus memahami penyelenggaraan, atau aturan main dari pilkada. Ini penting untuk kita perhatikan, agar bagaimana kita mau memantau kalau kita enggak tahu aturan mainnya. Khusus 2020 ini juga ada tambahan, kita harus paham terkait dengan protokol kesehatan," kata Rofi, Senin (24/8).
Rofi lebih lanjut menjelaskan, para pemantau yang bekerja di wilayah Jateng untuk mengawasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 harus bekerja secara profesional dan tidak memihak serta independen. Apabila menemukan dugaan pelanggaran, bisa segera melaporkan ke jajaran Bawaslu setempat. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar