Seorang pegawai Butik Antam Emas Semarang menunjukkan emas yang dijual kepada calon pembeli. |
Semarang-Harga emas mencapai tingkat tertinggi dalam sejarah dunia, dan hingga akhir Juli 2020 kemarin harga emas mampu memberikan keuntungan bagi pemiliknya. Namun nyatanya, Butik Antam Emas Semarang malah mencatat tidak terjadi peningkatan transaksi pembelian emas besar-besaran di masyarakat.
Marketing Representative Butik Antam Emas Semarang Yudianto mengatakan sejak awal Juli 2020 kemarin, terjadi kenaikan harga emas bila dibandingkan Juni 2020. Hal ini karena harga emas dunia yang memang terjadi kenaikan, tetapi sampai saat ini transaksi pembelian emas masih normal.
Yudianto menjelaskan, harga emas diperkirakan masih akan melanjutkan penguatan hingga Agustus 2020 ini. Sehingga, emas bisa dijadikan investasi yang paling menguntungkan di masa pandemi sekarang ini.
Menurutnya, perlu ada edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar semakin tertarik untuk menjadikan emas sebagai investasi paling menguntungkan daripada menyimpan mata uang asing.
"Kalau untuk tertingginya itu pada tanggal 28 Juli kemarin. Harga dasar kita per gramnya itu Rp1.023.000. Jadi, sempat keluar harga dua kali di tanggal 28 Juli itu. Kalau sebulan ini masih standar untuk permintaan emas di masyarakat, karena memang kalau emas itu harga naik atau fluktuatif malah ramai. Tapi kalau naiknya stagnan sedikit atau turun sedikit, malah permintaan tidak tinggi," kata Yudianto, belum lama ini.
Lebih lanjut Yudianto menjelaskan, sepanjang Juli 2020 kemarin terjadi transaksi sebesar 16 kilogram emas atau hampir sama dengan transaksi bulan sebelumnya.
"Butik Antam Emas melayani dua jenis transaksi emas, yakni masyarakat bisa membeli fisik emas atau memilih rekening emas yang serupa dengan menabung di perbankan pada umumnya. Emas yang dipilih, paling laris adalah 1-2 gram," tandasnya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar