Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah |
Semarang-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepada bupati/wali kota di 21 kabupaten/kota yang akan menggelar pilkada, untuk menghitung ulang kebutuhan anggarannya. Sebab, akan ada penambahan anggaran yang dibutuhkan menyesuaikan kondisi pandemi.
Ganjar menjelaskan, kebutuhan anggaran untuk pilkada itu akan disesuaikan dengan pemenuhan protokol kesehatan. Sehingga, 21 kabupaten/kota yang akan menggelar pilkada harus sudah memersiapkan semuanya.
Menurutnya, menghitung ulang kebutuhan anggaran untuk pilkada ini mutlak dilakukan demi kelancaran pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan.
"Justru yang saya sekarang mesti dievaluasi bersama buat bupati/wali kota adalah, anggaran yang dibutuhkan pelaksanaan pilkada? Karena kemarin refocusing semua. Masih ada duit apa enggak? Kalau tidak, nanti akan berurutan ini. Apakah bantuan provinsi cukup? Kalau enggak nanti bantuan APBN seberapa? Ini urut-urutan yang memang sudah menjadi keputusan Komisi II, Kementerian Dalam Negeri, KPU dan Bawaslu," kata Ganjar, Jumat (4/7).
Ganjar lebih lanjut menjelaskan, di masa pandemi ini seluruh kabupaten/kota hingga provinsi dan pemerintah pusat sudah mengeluarkan banyak biaya untuk penanganan COVID-19. Karena, sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo dilakukan refocusing anggaran untuk penanganan pandemi. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar