 |
| Yulianto Prabowo Kepala Dinkes Jateng |
Semarang-Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan seluruh pemkab/pemkot akan memasifkan lagi pemeriksaan COVID-19, di wilayah yang dianggap rawan penularan. Salah satunya adalah lingkungan perindustrian, yang ada di seluruh provinsi ini.
Yulianto menjelaskan, pemeriksaan intensif di pasar-pasar tradisional dan pusat perbelanjaan sudah dilakukan dan hasilnya ditemukan sejumlah pedagang atau pengunjung reaktif terhadap Rapid Test atau positif setelah ditindaklanjuti dengan swab test. Sehingga, upaya surveillance atau pelacakan terhadap penularan COVID-19 akan terus dilakukan untuk mengetahui dan menekan persebarannya.
"Kita mendorong untuk lebih banyak lagi dilakukan tes ke suatu tempat atau wilayah, yang mempunyai faktor risiko. Antara lain adalah kerumunan yang ada, bisa pasar atau pusat perbelanjaan. Minggu-minggu depan ini, kita kembangkan lagi ke komunitas-komunitas industri di seluruh Jawa Tengah. Tentunya tidak semua pabrik, dan itu juga kita lakukan sampling," kata Yulianto, Jumat (12/6).
Lebih lanjut Yulianto menjelaskan, selain untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran COVID-19 juga untuk memenuhi target pemeriksaan virus Korona di wilayah Jateng. Karena, Dinkes Jateng menargetkan pemeriksaan COVID-19 hingga 120 ribuan tes hingga Juli 2020. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar