Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menyerahkan bantuan kepada perwakilan kampung siaga COVID-19 di Kelurahan Panggung Lor. |
Semarang-Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan saat ini sudah terbentuk 475 kampung siaga, yang tersebar di seluruh polres/polresta/polrestabes di provinsi ini. Dengan kampung siaga yang telah dibentuk di sejumlah wilayah itu, diharapkan masyarakat bisa menjaga lingkungannya masing-masing.
Kapolda menjelaskan, tujuan pembentukan kampung siaga ini dalam rangka menuju kenormalan baru yang akan diterapkan pemerintah. Dengan kenormalan baru nantinya yang akan diterapkan pemerintah itu, masyarakat di kampung siaga sudah menyiapkan sarana dan prasarana pendukungnya.
"Untuk seluruh jajaran Polda Jawa Tengah, 35 polres sudah kita siapkan 475 kampung siaga. Dan rencananya, akan kita bentuk 870 kampung siaga pada bulan depan. Mudah-mudahan terealisasikan di seluruh 35 polres jajaran Polda Jawa Tengah. Di kampung siaga itu ada lumbung pangan bagi masyarakat setempat. Bahkan, dapur umum disiapkan dari masyarakat untuk masyarakat. Di masing-masing kampung siaga yang kita siapkan akan berbeda-beda polanya," kata Ahmad Luthfi, Kamis (4/6).
Lebih lanjut kapolda menjelaskan, kampung siaga juga memiliki tujuan lain di samping pencegahan penyebaran dan memutus rantai COVID-19. Yakni, mampu menekan angka kejahatan di masyarakat. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar