Kilas9.com

Media merupakan perantara, atau pengantar pesan dalam sebuah proses komunikasi. Media online merupakan hal yang berkaitan dengan komunikasi, terutama pesan yang ingin disampaikan ke pembacanya. Harapannya, kehadiran kilas9.com bisa menambah informasi kepada masyarakat sebagai pembacanya. Salam.

Aplikasi Mobile JKN Sediakan Fitur Skrinning COVID-19

ilustrasi
Semarang-Aplikasi mobile JKN yang diluncurkan BPJS Kesehatan pada 2017 lalu, sekarang telah dilengkapi fitur skrinning riwayat kesehatan. Aplikasi fitur skrinning riwayat kesehatan itu, berfungsi untuk membantu mengecek kesehatan peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer BPJS Kesehatan Cabang Semarang Asri Wulandari mengatakan dengan adanya fitur ini, maka pengecekan dini proteksi kesehatan bisa lebih mudah.

Asri menjelaskan, dalam aplikasi mobile JKN yang terdapat fitur skrinning mandiri COVID-19 bagi peserta JKN-KIS itu, bisa membantu menganalisa risiko penyebaran virus Korona di lingkungan peserta. Dari menu skrinning COVID-19 itu, peserta JKN-KIS menjawab beberapa pertanyaan seputar kondisi kesehatan yang berhubungan dengan tanda dan riwayat perjalanan serta kontak dengan pasien COVID-19.

Menurutnya, skrinning ini bisa dilakukan setiap hari selama masa tanggap pandemi.

"Hasil skrinning bisa diketahui langsung peserta, setelah semua pertanyaan selesai dijawab. Sistem aplikasi mobile JKN akan menampilkan keterangan apakah peserta memiliki kategori risiko rendah, sedang atau tinggi," kata Asri, Selasa (2/6).

Lebih lanjut Asri menjelaskan, apabila hasil skrinning riwayat kesehatan peserta JKN-KIS masuk kategori sedang atau tinggi akan ada instruksi untuk mengunjungi fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP). Tujuannya, untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan dari dokter atau petugas FKTP.

"Semakin dini peserta JKN-KIS mengetahui kondisi kesehatannya melalui fitur skrinning riwayat kesehatan dan skrinning COVID-19, maka semakin cepat upaya pengelolaan risiko. Sehingga, jumlah penderita penyakit kronis dan penyakit COVID-19 bisa menurun," pungkasnya. (K-08)
Share on Google Plus

About kilas9.com

0 komentar:

Posting Komentar