Gubernur Ganjar Pranowo menyapa para penumpang yang ikut dalam program mudik gratis dengan kereta api di Stasiun Pasar Senen. |
Semarang-Sebanyak 1.808 orang mengikuti program mudik gratis yang difasilitasi Pemprov Jawa Tengah bekerja sama dengan PT KAI, dengan tujuan Solo, Kutoarjo dan Semarang, Minggu (2/6). Sebanyak tiga rangkaian kereta berangkat dalam tiga tahap, yakni pagi, siang dan malam hari.
Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan tiga rangkaian kereta itu masing-masing berisi 720 pemudik menuju Kutoarjo, kemudian Kereta Singasari tujuan Solo dengan kapasitas 448 pemudik dan tujuan Semarang menggunakan Kereta Menoreh berkapasitas 640 pemudik.
Menurutnya, program mudik gratis dengan kereta melengkapi perjalanan mudik gratis dengan bus sehari sebelumnya.
Ganjar menjelaskan, Pemprov Jateng menjadi satu-satunya pemerintah daerah level provinsi yang menyediakan mudik gratis dengan kereta api. Program mudik gratis ini sudah berlangsung beberapa tahun, dan selalu penuh peminatnya.
"Kita sediakan tiga rangkaian kereta, kemarin dengan bus. Jadi, mudah-mudahan ini membantu para pemudik. Kalau lihat ekspresi mereka, nampaknya seneng sih. Mudik gratis dengan kereta ini sudah berjalan beberapa tahun. Dulu di awal memang tidak mudah untuk mengaturnya. Ketentuan dari KAI cukup tegas, satu KTP satu seat. Kemarin, satu rangkaian kereta khusus mengangkut juga sepeda motor dan cukup diminati," kata Ganjar.
Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, melalui program mudik gratis ini diharapkan masyarakat Jateng yang tinggal di Jakarta tidak perlu bersusah payah melakukan perjalanan jauh ke kampung halaman. Apalagi, harus mudik menggunakan sepeda motor.
"Kalau kurang akal, motornya ikut dinaikkan kereta yang menyediakan rangkaian khusus sepeda motor. Nanti, nyampe di kampung tinggal ngambil motornya," jelasnya.
Salah satu pemudik yang ikut program mudik gratis dengan kereta, Dani Doger mengaku baru kali pertama ikut. Tahun-tahun kemarin sudah sempat mendaftar, namun tidak kebagian tiket.
"Kalau dulu tidak masalah naik bus ke Kebumen, tapi sekarang punya anak kecil. Jadi, harus cari transportasi yang nyaman buat anak," ucap Dani.
Dirinya berterima kasih kepada Pemprov Jateng, karena tahun ini bisa ikut program mudik menggunakan kereta tanpa dipungut biaya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar