 |
| Ratusan botol minuman keras hasil operasi Polrestabes Semarang di- musnahkan dengan cara digilas, Kamis (2/5). |
Semarang-Menyambut Ramadan dan untuk mewujudkan rasa aman serta nyaman umat Islam menjalankan ibadah puasa, jajaran Polrestabes Semarang menggelar operasi cipta kondisi. Hasilnya, narkotika jenis sabu seberat delapan kilogram dan minuman keras berbagai merek berhasil diamankan.
Wakapolrestabes Semarang AKBP Enriko Silalahi mengatakan pihaknya tetap konsisten, untuk melakukan pemberantasan peredaran narkotika maupun peredaran minuman keras (miras). Terutama, di masa menjelang bulan suci Ramadan ini.
Menurutnya, polisi bersama instansi terkait terus memberikan rasa aman kepada masyarakat Kota Semarang selama bulan puasa.
Enriko menjelaskan, dari hasil operasi cipta kondisi di wilayah Kota Semarang itu langsung dilakukan pemusnahan. Tujuannya, agar tidak ada stigma jika barang-barang itu disalahgunakan.
"Dalam rangka bulan suci Ramadan yang akan dilaksanakan beberapa hari lagi dan juga Hari Raya Idul Fitri, ini merupakan bukti kerja keras yang dilakukan Polrestabes Semarang dan keseriusan polisi bersama instansi terkait. Sehingga, untuk masyarakat diharapkan nantinya bisa melaksanakan kegiatan bulan puasa tidak terganggu," kata Enriko di sela pemusnahan barang bukti di Mapolrestabes Semarang, Kamis (2/5).
Lebih lanjut Enriko menjelaskan, selama bulan puasa nanti pihaknya juga akan terus melakukan kegiatan rutin yang ditingkatkan hingga menjelang hari raya. Sehingga, masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa tidak terganggu.
"Kami juga setiap hari akan melakukan operasi rutin, terutama di daerah rawan dan jam-jam rawan terjadinya kejahatan. Harapannya, masyarakat tidak terganggu saat menjalankan ibadah puasa," pungkasnya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar