Seorang warga sedang menikmati kran air siap minum yang ada di Taman Indonesia Kaya. |
Semarang-Air minum yang layak konsumsi menjadi kebutuhan mutlak bagi makhluk hidup, karena merupakan sumber penghidupan. Sehingga, kebutuhan air bersih yang siap minum bagi masyarakat sangat diperlukan. Terlebih lagi untuk daerah perkotaan, salah satunya Kota Semarang.
Direktur Utama PP Properti Taufik Hidayat mengatakan dalam upaya penyediaan air bersih siap minum bagi masyarakat Kota Semarang, pihaknya menempatkan kran air siap minum di Taman Indonesia Kaya, Rabu (20/2). Sebanyak empat kran air siap minum itu, diletakkan di empat titik di taman kota yang berdekatan dengan kantor gubernuran dan lapangan Simpanglima itu.
Menurutnya, penyediaan kran air siap minum itu merupakan program dari corporate soscial responsibility (CSR) dari proyek The Alton dan Payon Amartha.
Taufik menjelaskan, dengan penyediaan kran air siap minum itu bisa dimanfaatkan bagi masyarakat.
"PP Properti setiap tahun selalu melakukan itu (CSR), dan kali ini di Semarang. Kenapa di Semarang? Karena PP Properti ada beberapa proyek di Semarang, di Ngaliyan dan Tembalang. Ini adalah wujud terima kasih kami kepada masyarakat Kota Semarang," kata Taufik Hidayat.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menambahkan, pemberian kran air siap minum menjadi pelengkap di Taman Indonesia Kaya yang merupakan taman kebanggaan warga kota. Sehingga, masyarakat yang sedang beraktivitas di areal publik tidak kesulitan menemukan air bersih siap minum.
Namun demikian, jelas Hendi, fasilitas yang ada tersebut harus bisa dirawat dengan baik agar bisa dimanfaatkan semua orang.
"Kita bisa melakukan inovasi itu, tapi perawatannya yang agak lemah. Dengan CSR dari PP Properti ini, menurut saya sebagai pembelajaran bagi teman-teman PP Properti untuk melakukan perawatan terhadap fasilitas ini. Untuk pengamanannya, biar teman-teman dari Satpol PP yang akan menjaganya," ujar Hendi.
Lebih lanjut Hendi menjelaskan, masyarakat Kota Semarang juga bisa menjaga fasilitas publik yang sudah disediakan. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar