Yang Mulia Megah Seri Raja Muhammad Amin Ibni Yang Mulia Datu Raja Azhar (tengah) menyerahkan sumbangan kepada perwakilan pengurus Makam Sunan Kalijaga, Kamis (18/10) malam. |
Demak-Panembahan Ahli Waris Sunan Kalijaga Raden Rahmat mengatakan pengurus Masjid dan Makam Kalijaga di Kadilangu, Kabupaten Demak akan segera melakukan renovasi setelah menerima sumbangan dari bangsawan asal Malaysia, Kamis (18/10) malam. Untuk Masjid Kalijaga, upaya yang dilakukan mengganti sirap atau atap masjid yang sudah rusak.
Mbah Rahmat, panggilan akrabnya menjelaskan, bantuan sumbangan yang diterima sebesar Rp900 juta ini merupakan tahap kedua, karena sebelumnya pada akhir Agustus 2018 juga sudah diterima sumbangan sebesar Rp100 juta. Sehingga, total sumbangan yang diterima untuk masjid dan makam masing-masing sebanyak Rp1 miliar.
Menurutnya, sumbangan yang diterima itu nantinya akan digunakan untuk memerbaiki atas masjid yang sudah rusak serta penggantian beberapa bagian makam yang telah lapuk.
Mbah Rahmat, panggilan akrabnya menjelaskan, pelaksanaan perbaikan masjid dan makam akan dilakukan segera dalam waktu dekat secara bersamaan. Bahkan, agar sumbangan bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin tenaga kerjanya dari kalangan internal dan bisa dipertanggungjawabkan.
"Masing-masing itu dapat Rp1 miliar, tetapi untuk masjid rencana kita gunakan mengganti atapnya. Jadi sirap masjid itu biayanya kurang lebih Rp2 miliar. Jadi, nanti mungkin dari sarehan (makam) itu ada sisa dibantukan untuk masjid. Nanti akan dikerjakan internal sendiri secara transparan tidak dimonopoli," kata Mbah Rahmat.
Proses pelaksanaan dan pengawasan pembangunan, jelas Mbah Rahmat selalu dilaporkan kepada pemberi sumbangan. Yakni ke keluarga bangsawan Malaysia, melalui Yayasan Kesultanan Raja Sakti At Thomim Al Akbar Sunan Kalijaga. Apabila perbaikan masjid dan makam selesai, rencananya Yang Mulia Datu Tuan Raja Azhar akan diundang untuk melihat secara langsung.
Sementara, perwakilan keluarga bangsawan Malaysia, Yang Mulia Megah Seri Raja Muhammad Amin Ibni Yang Mulia Datu Tuan Raja Azhar menambahkan, proses perbaikan dan renovasi makam serta masjid diserahkan sepenuhnya kepada para pengurus. Sehingga, pihaknya tidak ada intervensi apapun.
Untuk pengawasannya akan kita tempatkan perwakilan ke makam dan masjid di Demak. Mereka nanti memantau dan akan melaporkan perkembangannya," jelasnya. (K-08)
0 komentar:
Posting Komentar