Ribuan Warga Ikuti Festival Jalan Tol Solo-Ngawi

Ribuan orang siap mengikuti sepeda santai dalam rangka Festival Jalan
Tol Solo-Ngawi di Gerbang Tol Klodran, Minggu (4/2).

Surakarta-Sebelum diresmikan untuk bisa dioperasionalkan penuh, PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) menggelar festival jalan tol dengan tema "Pit-Pitan Ing Dalan Tol", Minggu (4/2). Gelaran festival jalan tol itu melibatkan 2.700 peserta, dengan rute start dan finish di Gerbang Tol (GT) Klodran.

Dalam rilisnya, Direktur Utama PT JSN David Wijayatno mengatakan jalan tol Solo-Ngawi akan diresmikan pada Maret 2018 nanti.

Melalui festival jalan tol itu, masyarakat bisa lebih mengenal jalan tol Solo-Ngawi yang akan segera diresmikan. Termasuk, sosialisasi transaksi elektronik yang akan langsung diterapkan di jalan tol tersebut.

"Kegiatan ini diadakan sebagai puncak sosialisasi kepada masyarakat terkait jalan tol Solo-Ngawi yang akan dioperasikan bulan depan. Kami berharap, pengguna jalan tol nantinya sudah siap dengan sistem transaksi nontunai ketika jalan tol ini mulai dioperasikan," kata David.

Sampai dengan saat ini, jelas David, progres pembangunan konstruksi jalan tol dengan total panjang 90,25 kilometer sudah mencapai 88,87 persen. Sementara, untuk pembebasan lahannya sudah mencapai 95,79 persen.

"Kami berusaha secepat mungkin menyelesaikan konstruksi jalan tol Solo- Ngawi ini, dan harapannya bisa sesuai dengan target. Sehingga, jalan tol Solo-Ngawi bisa beroperasi penuh melayani kebutuhan masyarakat," jelasnya.

Lebih lanjut David menjelaskan, apabila kalan tol Solo-Ngawi telah dioperasikan, maka akan menjadi salah satu upaya memecah masalah transportasi darat dan konektivitas baru yang berdampak positif bagi ekonomi kawasan Solo dan sekitarnya. Harapannya, bisa memangkas waktu tempuh hingga 50 persen.

"Perjalanan dengan jalur reguler Kartasura hingga Ngawi memakan waktu tiga jam, namun dengan jalan tol baru tersebut bisa ditempuh kurang lebih 1,5 jam saja," ujarnya.

Diwartakan sebelumnya, jalan tol Solo-Ngawi akan dilengkapi lima gerbang tol (GT). Yakni GT Kartasura (Ngasem), GT Solo (Klodran), GT Karanganyar (Kebakkramat), GT Sragen (Pungkruk) dan GT Ngawi (Kota Ngawi). (K-08)