Penumpang Garuda dan Wings Ramai-ramai Refund

Sejumlah calon penumpang Wings Air tujuan Denpasar, mendatangi
kantor CS Lion Air di Bandara Ahmad Yani Semarang, Selasa (27/11)
siang untuk refund tiket.

Semarang, Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, hingga hari ini masih dilakukan penutupan sampai pukul 6.00 WITA pada Rabu (29/11) besok. Hal itu berdasarkan hasil rapat koordinasi di lingkungan Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, karena di wilayah udara bandara masih diselimuti abu vulkanik dari letusan Gunung Agung.

Salah satu penumpang pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 447 yang sedianya berangkat pukul 14.15 WIB, Sela, warga Semarang, langsung melakukan refund di customer service (CS) Garuda Indonesia, Selasa (28/11).

Ditemui usai melapor di kantor CS Garuda Indonesia di Bandara Ahmad Yani Semarang, Sela terpaksa menunda perjalanannya ke Bali karena faktor alam yang tidak memungkinkan. Padahal, sedianya ia bersama keluarga akan liburan ke Pulau Dewata itu.

"Ya mas, tadi saya melakukan refund tiket dan dikembalikan 100 persen utuh. Mungkin, saat ini perjalanan ke Bali ditunda dulu sampai kondisi dinyatakan aman," kata Sela.

Sementara, dihubungi via telepon, Chief Station Handling Lion Air Semarang Arie Setiarto menyatakan, maskapainya menawarkan refund penuh bagi penumpang yang batal berangkat menggunakan pesawat Wings Air. Namun demikian, pihaknya juga tetap menawarkan reschedule bagi calon penumpang yang tetap ingin berangkat ke Bali di hari berikutnya.

"Refund dari calon penumpang yang terlanjur beli tiket kami layani, dan dikembalikan 100 persen. Baik di tempat pembelian, agen maupun pembelian secara online. Kami tetap melayani refund hingga tiga bulan ke depan," ujarnya.

Terpisah, Kepala Pelayanan Umum Bandara Ahmad Yani Semarang Dimyati menambahkan, pihaknya terus memantau aktivitas di dua kantor CS maskapai Lion Air dan Garuda Indonesia. Namun, sampai saat ini keadaan di kedua kantor tersebut masih berjalan lancar dan normal.

Terkait dengan pengembalian tiket atau refund dari calon penumpang, jelas Dimyati, tetap terlayani dengan baik.

"Alhamdulillah, tidak ada kendala di kedua kantor CS itu. Calon penumpang sudah mengerti, karena itu adalah faktor alam," jelasnya.

Lebih lanjut Dimyati menjelaskan, saat ini pergerakan abu vulkanik Gunung Agung sesuai informasi dari Bandara Internasional Ngurah Rai Bali pada ketinggian 30 ribu kaki, bergerak ke arah selatan-barat daya dengan kecepatan 5-10 knots. (K-08)